1 Full Life: BERPERANG MELAWAN ORANG-ORANG KUDUS.
Nas : Wahy 13:7
Selama masa kesengsaraan itu, orang harus memilih apakah mereka akan
mengikuti jalan yang mudah dan terkenal dari agama baru atau akan percaya
pada Kristus dan tetap setia saja.
- 1) Mereka yang tetap setia kepada Allah dan Firman-Nya akan dianiaya
dan mungkin dibunuh
(lihat cat. --> Wahy 6:9;
lihat cat. --> Wahy 7:9).
[atau ref. Wahy 6:9; 7:9]
- 2) Iblis akan "mengalahkan mereka", bukan dalam arti bahwa iman mereka
dihancurkan, tetapi dalam kematian syahid (Wahy 6:9-11). Selama
"empat puluh dua bulan" antikristus akan berperang melawan orang kudus
(ayat Wahy 13:5).
2 Full Life: PENGHUNI-PENGHUNI BUMI.
Nas : Wahy 17:2
Kekerabatan sejati dari pelacur besar itu
(lihat cat. --> Wahy 17:1 sebelum ini)
[atau ref. Wahy 17:1]
bukan dengan Kristus, tetapi dengan dunia.
- 1) Orang munafik dan nabi-nabi palsu meraih keberhasilan duniawi
sebagai akibat dari ajarannya, sebab ia mendorong orang duniawi
bergabung dengannya. Sistem agama palsu mengizinkan anggota-anggotanya
untuk mengaku berasal dari Allah, namun pada saat yang sama juga berbuat
zina.
- 2) Hal berkompromi dengan kuasa politik dan toleransi terhadap
ketidakbenaran menjadi ciri-cirinya. Sebagai seorang pelacur, gereja
yang murtad menjual dirinya kepada dunia pada setiap kesempatan yang ada
(Wahy 18:3).
3 Full Life: SUDAH RUBUH BABEL, KOTA BESAR ITU.
Nas : Wahy 18:2
Pada pasal Wahy 18:1-24, Babel yang besar itu terutama dilukiskan
dalam segi perdagangan dan politiknya.
- 1) Beberapa orang mempercayai bahwa Babel di sini menunjuk kepada
sebuah kota atau bangsa yang benar-benar ada yang mewujudkan aspek-aspek
berdosa dari kota yang digambarkan dalam pasal ini.
- 2) Orang lain percaya bahwa ini melambangkan seluruh sistem dunia yang
berdosa di bawah pemerintahan antikristus. Di sini sistem perdagangannya
dihancurkan; dalam pasal Wahy 19:1-21 sistem politiknya dihukum oleh
Allah pada akhir masa kesengsaraan itu (bd. Wahy 19:17-21;
Yes 13:1-11).